Implementasi Pengadilan Adat Dan Pengadilan Umum Terhadap Tindak Pidana Asusila Lokika Sanggraha

Dalam Hukum Adat Bali terdapat jenis-jenis delik adat yang menyangkut kesusilaan salah satunya adalah lokika sanggraha yaitu suatu aturan sudah mendasar di masyarakat, merupakan pembatasan kehidupan seksual. Di dalam ini perbuatan pergaulan seks bebas antar pemuda dan pemudi, walaupun dilakukan dengan alasan saling menyukai mencintai. Padanumumnya setiapnpelanggaran terhadap hukum adat, baik bersifat keperdataan maupun kepidanaan akan diselesaikannolehnpara pemukanadat setempat. Rumusan masalah mengenai implementasi penegakan tindak pidana asusila pengadilan umum kendala aasusila umum. Penelitian menggunakan metode penelitian normatif (kepustakaan) didukung wawancara narasumber untuk mendapatkan hasil analisa bahwa belum memperhatikan korban dari menerapkan Pasal 359 Kitab Adi Gama jo. 5 ayat (3) huruf (b) Undang-Undang Darurat. No. 1/Drt/ tahun 1951 agar dapat dipidana. Terdapat beberapa ada khusus kurangnya kesadaran masyarakat serta adanya budaya menganggap aib keluarga apabila diketahui lain anak perempuannya hamil diluar perkawinan. Kesimpulan skripsi terciptanya dikarenakan kendala-kendala hukumnya. Saran skrpsi kepada Pemuka Ketua menyelesaikan mempertimbangkan pihak perempuan sebagai meminta pertanggungjawaban laki-laki.